Pengalaman belajar Tari Wayang Topeng memberikan kenangan tersendiri, terutama bagi mereka yang pernah mempelajari gending Bapang dari Kedung Monggo. Dahulu, nuansa gending ini terasa lebih khas dan orisinal, namun, seiring waktu, gending ini telah mengalami aransemen baru untuk menyesuaikan selera generasi muda. Perubahan ini bukan karena aturan tertentu, melainkan upaya
Ritual dan Tradisi dalam Pementasan Keunikan Wayang Topeng juga terletak pada persiapan spiritualnya. Sebelum menari, penari diwajibkan mandi, mengenakan pakaian bersih, dan menjaga fokus dengan menghindari percakapan atau kebiasaan yang dapat mengganggu konsentrasi. Persiapan ini diiringi dengan ritual sesaji atau cok bakal, sebuah ungkapan rasa syukur kepada Tuhan dan leluhur,
1. Memilih Kayu yang Tepat Pembuatan topeng Malangan dimulai dengan pemilihan kayu, yang dibedakan berdasarkan tujuan pembuatannya. Untuk topeng souvenir, pengrajin menggunakan kayu sengon yang mudah ditemukan, murah, dan cepat dikerjakan. Topeng jenis ini bisa diselesaikan dalam waktu tiga hari. Namun, untuk topeng yang digunakan dalam pertunjukan tari, kualitas kayu
Dari Ritual Leluhur hingga Tradisi yang Dilestarikan Topeng Malangan merupakan salah satu warisan budaya Nusantara yang memiliki sejarah panjang dan sarat makna. Seni ini berakar pada tradisi leluhur di Malang, dimulai sejak masa Kerajaan Kanjuruhan, kerajaan tertua di wilayah Malang. Pada sekitar tahun 760 M, di masa pemerintahan Prabu Gajayana,
Topeng Malangan merupakan salah satu kekayaan budaya Nusantara yang penuh dengan keindahan seni, filosofi mendalam, dan makna historis. Berasal dari Malang, Jawa Timur, seni ini tidak hanya berfungsi sebagai hiburan, tetapi juga menjadi cerminan nilai-nilai kehidupan, karakter masyarakat, serta perjuangan yang telah diwariskan dari generasi ke generasi. Setiap lekuk, warna,
